Wednesday, January 18, 2017

Manfaat Game Harvest Moon Back to Nature

Judul               : Harvest Moon Back to Nature
Platform          : Playstation X (PS1)
Mode               : Single Player
Genre              : Life simulation
            1) SINOPSIS
                        Siapa yang tidak kenal game harvest moon? Yang telah mengisi masa anak-anak khususnya mereka yang lahir pada tahun 90an. Game bergenre life simulation ini memiliki rating E (Everyone) yang dapat dimainkan oleh segala usia dan kalangan.
                        Mengkisahkan seorang main character (kita) yang adalah cucu dari seorang             kakek   petani di kota Mineral. Saat kecil di musim panas, main character pernah        berlibur di kebun kakeknya dan bertemu dengan seorang gadis kecil, MC berjanji         suatu saat akan kembali ke Mineral Town dan bertemu lagi dengan gadis tersebut.          Bertahun-tahun telah berlalu dan MC kembali ke kota. Kondisi kebun kakeknya    cukup mengenaskan, dan MC ditugaskan untuk mengembalikan kondisi kebunnya ke       semula dalam kurun waktu 3 tahun atas kesepakatan penduduk Mineral Town.
            2) MANFAAT
                        Dari segi gameplaypun, manfaatnya akan langsung terasa. Harvestmoon     adalah game yang menuntut pemainnya memiliki time-management dan resource-        management untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan modal awal    yang begitu kecil. Hal ini bisa dilakukan dengan membeli bibit, bertambang, atau     menjual hasil di gunung. Dengan keterbatasan waktu dan stamina, pemain dituntut            untuk mengefisiensikan aktivitas agar bisa menjadi seorang petani yang sukses. Hal          ini tentunya sangat bermanfaat bagi generasi 90an saat itu, karena mayoritas kita      sebagai pemain adalah anak sekolahan (SD atau SMP atau sekitarnya), dan kita yang       terbiasa memainkan game dengan gameplay management ini, kita akan terlatih untuk             menerapkannya walau secara langsung maupun tidak langsung dalam kehidupan kita         sehari-hari.
                        Harvest Moon juga menyediakan adanya opsi dialog dimana pemain harus             memilih pilihan dialog agar bisa meningkatkan afeksi pada penduduk kota di event-            event tertentu. Hal ini tentunya menuntut pemain untuk membaca dan memahami         situasi percakapan untuk dapat menentukan jawaban yang sesuai dan mendapatkan   afeksi lebih banyak. Oleh karenanya, harvestmoon memberikan manfaat dari segi   sosial.
                        Harvest Moon mengajari kita untuk melakukan rutinitas yang sama. Setelah            masuk ke tahun kedua menjelang ketiga, sebagian besar gameplay yang tersedia       menjadi terbatas. Gameplay akan terkesan monoton karena pemain harus mengulang      rutinitas sehari-hari seperti menyiram tanaman/memberi makan hewan/bersosialisasi    dengan penduduk kota, dan hal ini akan terjadi berulang-ulang hingga tahun ketiga             dimana permainan tamat. Tentunya ada yang bisa dipetik dari rutinitas ini, dalam   kehidupan sehari-hari khususnya di dunia pekerjaan, kita harus terbiasa menghadapi          rutinitas dan menemukan esensi dari kehidupan ini. Harvest moon mengajarkan          bahwa walaupun yang kita lakukan adalah rutinitas, tetapi itu adalah tanggung jawab   yang harus kita lakukan agar menjaga kestabilan dan menjadi semakin makmur.
            3) KESIMPULAN
                        Dibalik manfaat yang begitu banyak, tentunya game ini tidak luput dari      kesalahan dan tidaklah sempurna. Akan tetapi, banyak sekali manfaat yang bisa kita            petik dari bermain game dengan genre ini, dan tentunya game di genre lain juga        memiliki manfaat dari sisi yang berbeda. Semua kembali pada kita, bagaimana kita      mengintepretasikan sebuah permainan.


No comments:

Post a Comment