Judul :
Harvest Moon Back to Nature
Platform :
Playstation X (PS1)
Mode :
Single Player
Genre :
Life simulation
1) SINOPSIS
Siapa yang tidak kenal game harvest moon?
Yang telah mengisi masa anak-anak
khususnya mereka yang lahir pada tahun 90an. Game bergenre life simulation ini memiliki rating E (Everyone) yang dapat
dimainkan oleh segala usia dan kalangan.
Mengkisahkan seorang main character (kita)
yang adalah cucu dari seorang kakek
petani di kota Mineral. Saat kecil di
musim panas, main character pernah berlibur
di kebun kakeknya dan bertemu dengan seorang gadis kecil, MC berjanji suatu saat akan kembali ke Mineral Town
dan bertemu lagi dengan gadis tersebut. Bertahun-tahun
telah berlalu dan MC kembali ke kota. Kondisi kebun kakeknya cukup mengenaskan, dan MC ditugaskan untuk
mengembalikan kondisi kebunnya ke semula
dalam kurun waktu 3 tahun atas kesepakatan penduduk Mineral Town.
2) MANFAAT
Dari segi gameplaypun, manfaatnya akan langsung
terasa. Harvestmoon adalah game yang
menuntut pemainnya memiliki time-management dan resource- management untuk mendapatkan keuntungan
yang maksimal dengan modal awal yang
begitu kecil. Hal ini bisa dilakukan dengan membeli bibit, bertambang, atau menjual hasil di gunung. Dengan keterbatasan
waktu dan stamina, pemain dituntut untuk
mengefisiensikan aktivitas agar bisa menjadi seorang petani yang sukses. Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi
generasi 90an saat itu, karena mayoritas kita sebagai
pemain adalah anak sekolahan (SD atau SMP atau sekitarnya), dan kita yang terbiasa memainkan game dengan gameplay
management ini, kita akan terlatih untuk menerapkannya
walau secara langsung maupun tidak langsung dalam kehidupan kita sehari-hari.
Harvest Moon juga menyediakan adanya opsi
dialog dimana pemain harus memilih
pilihan dialog agar bisa meningkatkan afeksi pada penduduk kota di event- event tertentu. Hal ini tentunya
menuntut pemain untuk membaca dan memahami situasi
percakapan untuk dapat menentukan jawaban yang sesuai dan mendapatkan afeksi lebih banyak. Oleh karenanya,
harvestmoon memberikan manfaat dari segi sosial.
Harvest Moon mengajari kita untuk melakukan
rutinitas yang sama. Setelah masuk
ke tahun kedua menjelang ketiga, sebagian besar gameplay yang tersedia menjadi terbatas. Gameplay akan terkesan
monoton karena pemain harus mengulang rutinitas
sehari-hari seperti menyiram tanaman/memberi makan hewan/bersosialisasi dengan penduduk kota, dan hal ini akan
terjadi berulang-ulang hingga tahun ketiga dimana
permainan tamat. Tentunya ada yang bisa dipetik dari rutinitas ini, dalam kehidupan sehari-hari khususnya di dunia
pekerjaan, kita harus terbiasa menghadapi rutinitas
dan menemukan esensi dari kehidupan ini. Harvest moon mengajarkan bahwa walaupun yang kita lakukan adalah
rutinitas, tetapi itu adalah tanggung jawab yang
harus kita lakukan agar menjaga kestabilan dan menjadi semakin makmur.
3) KESIMPULAN
Dibalik
manfaat yang begitu banyak, tentunya game ini tidak luput dari kesalahan dan tidaklah sempurna. Akan
tetapi, banyak sekali manfaat yang bisa kita petik
dari bermain game dengan genre ini, dan tentunya game di genre lain juga memiliki manfaat dari sisi yang berbeda.
Semua kembali pada kita, bagaimana kita mengintepretasikan
sebuah permainan.

No comments:
Post a Comment